Assalamualaikum wr.wb
Mungkin sudah sejagad Indonesia Raya, yang mengetahui tentang kuliner khas Kota Makassar, adalah Coto. Coto Makassar ini adalah makanan berkuah yang terbuat dari jeroan (isi perut) sapi yang direbus agak lama. Sudah banyak sekali review kuliner coto Makassar diberbagai media, dan mungkin juga sudah banyak diantara kalian yang sudah puas dan kenyang makan coto Makassar, yang sudah bisa didapatkan diberbagai kota seluruh Indonesia.
Tapi kali ini, ada lagi sensasi cara baru menikmati coto Makassar. Coto Bakar.
Coto bakar ini bisa klian dapatkan di warung Coda' (Coto Daeng) yang ada di jalan Karunrung, dan di cabang warung Coda' lainnya. Saya tau tentang coto bakar ini sudah berbulan-bulan lalu dari beberapa teman di instagram. Akhirnya baru kesampaian bisa menikmatinya secara langsung beberapa hari lalu. Saya datang ke warung Coda' malam hari dan bersyukur menu Coto Bakar-nya masih ada, katanya biasa kalau malam sudah habis. Saya dan suami yang penasaran dengan rasanya langsung memesan coto bakar dua porsi.
Menunggu belasan menit (lumayan lama yah...) Akhirnya coto bakar itu datang. Dan tampilannya seperti foto diatas itu. seperti sate. Kami disajikan semangkuk kuah coto, dan daging cotonya yang dibakar itu ditusuk sate, diberi bumbu kacang dan disajikan dengan piring berbeda. Soal rasanya? rasanya seperti makan sate dicampur kuah coto. yup sesimple itu :)
Mungkin kalau dibayangkan rasanya akan agak aneh, tapi menurut selera Suami saya, ini enak, massipa' (sedap*red) kalau saya, saya memakannya dengan melepas semua daging dari tusuknya kemudian mencampurkannya langsung ke kuah coto, saya mengesampingkan bumbu satenya biar aroma bakarnya terasa di lidah. Mungkin lain kali kalau kesini lagi bisa pesan coto bakar tapi jangan pakai bumbu sate. heheheh begitulah sensasi baru menikmati Coto Makassar sekarang.
Informasi harga :
1 porsi coto bakar Rp. 15.000,-
1 Teh botol sosro : Rp. 4000,-
1 ketupat Rp. 1.000,-
Post Comment
Post a Comment